Nama Lengkap : Didier Yves Drogba Tebily
Tempat Lahir : Abidjan, Pantai Gading
Tanggal Lahir : 11-03-1978
Kebangsaan : Pantai Gading
Posisi : Penyerang
Bermain di Klub : Chelsea
Klub Sebelumnya : Le Mans En Avant, Guingamp, Olympique Marseille
Didier Yves Drogba Tébily (lahir 11 Maret 1978 di Abidjan, Pantai Gading) adalah seorang pemain sepak bola Pantai Gading yang bermain di posisi pemain depan (striker). Drogba pindah ke Chelsea musim berikutnya untuk pemecah rekor biaya transfer sebesar £ 24 juta, membuat dia menjadi pemain Pantai Gading yang paling mahal dalam sejarah. Selain itu, Drogba mencetak gol menentukan tahun 2005 di FA Community Shield dan Final Piala Liga dan membantu klubnya memenangkan gelar juara liga. Dia juga pernah terpilih sebagai pemain sepak bola terbaik benua Afrika tahun 2006.
Tentang Didier Drogba
Didier Drogba lahir di Abidjan, Pantai Gading pada tanggal 11 Maret 1978.Ketika berumur 5 tahun, Drogba meninggalkan Pantai Gading dan tinggal bersama pamannya, Michael Goba yang seorang pemain sepak bola professional, di Brittany. Selama beberapa tahun dia tinggal di Brittany, Prancis sebelum akhirnya pulang ke Pantai Gading.
Karena situasi ekonomi yang memburuk, orang tua Drogba kehilangan pekerjaan. Drogba kemudian pergi ke Pennywell dan tinggal bersama pamannya, walaupun kemudian Drogba berpindah-pindah di seputar Perancis sebagai penggembala kambing. Di saat inilah Drogba mulai bermain sepak bola.
Tahun 1991 orang tua Drogba pindah ke Perancis, tahun 1993 keluarganya menetap di Antony, Paris. Dan Drogba yang waktu itu berusia 15 tahun tinggal lagi bersama keluarganya.
Sejarah dan Karir Sepak Bola Profesional Didier Drogba
Le Mans dan Guingamp
Didier Drogba bergabung dengan klub Le Mans, sebuah klub di Ligue 2 Perancis, pada tahun 1998 ketika usianya 19 tahun. Tapi Drogba tidak dimasukkan sebagai pemain professional sebelum usianya 21 tahun.
Di musim 2001-2002, Drogba bergabung dengan Guingamp di Ligue 1. Musim berikutnya Drogba mencetak 17 gol dan membawa Guingamp meraih posisi 7 di klasemen, sebuah rekor baru bagi klub tersebut. Prestasi Drogba ini membawanya bergabung dengan Olympique de Marseille, salah satu klub terbesar di Perancis.
Olympique de Marseille
Didier Drogba bermain dengan konsisten selama di Olympique, mencetak 19 gol dan meraih penghargaan “French Player of the Year”. Drogba juga mencetak 5 gol di Liga Champions musim itu. Di akhir musim, Didier Drogba dibeli oleh Chelsea dengan transfer senilai 23,8 juta poundsterling.
Nama Didier Drogba masih dikenang di Marseille, dimana para penggemar di Stade Velodrome terus mendengungkan namanya. Bahkan kaos yang dikenakan Drogba waktu di Olympique de Marseille, dipigura di basilica of Marseille, Notre-Dame de la Garde.
Chelsea
Didier Drogba bergabung dengan skuad Chelsea pada Juli 2004 untuk kontrak selama 3 tahun.
Di musim 2004-2005, Drogba membuktikan kompetensinya dalam 41 pertandingan dimana Drogba mencetak 16 gol, termasuk satu gol saat melawan Liverpool di final Piala Carling.
Drogba banyak menuai kritik di paruh kedua musim 04-05 karena dianggap kesulitan untuk beradaptasi dengan kehidupan di Inggris, namun mendekati musim 05-06, Drogba mampu membuktikan dirinya di publik sepak bola Inggris.
Tim Nasional Pantai Gading
Didier Drogba adalah pemain Tim Nasional Pantai Gading yang membawa Pantai Gading ke putaran final Piala Dunia untuk yang pertama kalinya di Jerman 2006.
Februari 2006, Drogba menjadi kapten Tim Nasional Pantai Gading pada final Piala Afrika, berhasil mencapai final namun kalah dari Mesir 4-2 dalam adu pinalti, dimana tendangan Drogba berhasil ditahan oleh kiper Tim Nasional Mesir Essam El-Hadary.
Piala Dunia 2006, Pantai Gading berada di grup neraka bersama Serbia, Belanda dan Argentina. 11 Juni 2006, Didier Drogba mencetak gol pertamanya di kancah Piala Dunia di pertandingan pertama dengan Argentina, namun Tim Pantai Gading kalah 2-1. Pantai Gading tersingkir dari Piala Dunia di pertandingan berikutnya setelah dikalahkan Belanda 1-2.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar